britama.com, Bank Raya Indonesia Tbk (dahulu Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk atau Bank BRI AGRO) (sebelumnya Bank Agroniaga Tbk) (AGRO) didirikan pada tanggal 27 September 1989 dan memulai kegiatan usaha komersialnya pada tahun 1990. Kantor pusat Bank Raya Indonesia Tbk berlokasi di Menara BRILiaN Lt. 20, Jl. Gatot Subroto No. 177A, Kel No.RT 009/01, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12870 – Indonesia.
Telp: (+62-21) 5093-1300 (Hunting), Fax: (+62-21) 5093-1494, Call Center Bank Raya: 1500-494.
Telex: 61654, Swift Code/Member Code: AGTBIDJA
Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Bank Raya Indonesia Tbk (31-Mar-2023), yaitu: Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (Bank BRI) / BBRI, dengan persentase kemepilikan sebesar 86,85%.
Bank AGRO diakuisisi oleh Bank BRI pada tahun 2011 dan kemudian ditahun 2012 nama Bank Agroniaga Tbk diganti menjadi Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (Bank BRI AGRO).
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan AGRO adalah menjalankan kegiatan umum di bidang perbankan. Saat ini, Bank Raya memiliki 1 kantor pusat non operasional, 9 kantor cabang, 10 community branches, 11 kantor cabang pembantu, 2 kantor kas dan 1 e-buzz.
Bank Raya memperoleh izin sebagai bank umum pada tanggal 11 Desember 1989 dan izin sebagai Bank Devisa 08 Mei 2006.
Pada tanggal 30 Juni 2003, AGRO memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham AGRO (IPO) kepada masyarakat melalui pasar modal. Kemudian pada 8 Agustus 2003 Perusahaan mencatatkan saham perdananya sebanyak 1.514.043.000 lembar saham di Bursa Efek Surabaya (BES) (sekarang Bursa Efek Indonesia / BEI).
Nilai Kapitalisasi: Rp5.633.411.439.680,-Tercatat di Papan: Utama
Jenis Pecatatan |
Saham |
Tgl Pencatatan |
---|---|---|
Pindahan dari BES | 2.325.570.000 |
03-Des-2007 |
Penambahan Saham Tanpa HMETD | 63.360.000 |
25-Mar-2009 |
Penawaran Umum Terbatas (Rights Issue III) | 995.093.274 |
09-Des-2009 |
Konversi Waran I (2010 s/d 2011) | 199.890.250 |
|
Penawaran Umum Terbatas (Rights Issue IV) | 3.792.359.841 |
12-Jul-2013 |
Penawaran Umum Terbatas (Rights Issue V) | 3.988.645.176 |
15-Jul-2015 |
Penawaran Umum Terbatas (Rights Issue VI) | 3.807.536.161 |
15 - 22 Des-2016 |
Penawaran Umum Terbatas (Rights Issue VII) | 2.490.232.076 |
07 - 14 Jul-2017 |
Konversi Waran II (2017 s/d 2018) | 606.976.351 |
|
Penawaran Umum Terbatas (Rights Issue VIII) | 2.860.194.199 |
19 - 26 Sep-2018 |
Program (MESOP & ESOP) | 349.457.047 |
s/d 26-Apr-2023 |
Penghapusan Sebagian (Partial Delisting) | -2.493.765 |
03-Ags-2021 |
Penawaran Umum Terbatas (Rights Issue IX) | 1.054.545.185 |
6 - 10 Des-2021 |
Penghapusan Sebagian (Partial Delisting) | -10.545.452 |
17-Des-2021 |
Penawaran Umum Terbatas X (Rights Issue X) | 1.993.201.832 |
16 - 22 Des-2022 |
Penghapusan Sebagian (Partial Delisting) | -20.927.350 |
27-Des-2022 |
Tidak dicatatkan (Unlisted) |
247.401.078 |
|
Total Saham: |
24.740.494.294 |
Catatan: Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.29 tahun 1999 tentang Pembelian Saham Bank Umum Pasal 4 Ayat 2 dan 3, yang antara lain menetapkan bahwa saham bank hanya boleh tercatat di Bursa Efek sebanyak-banyaknya 99%.
Nama |
Jabatan |
---|---|
Muhamad Sidik Heruwibowo | Komisaris Utama |
Retno Wahyuni Wijayanti | Komisaris Independen |
Johanes Kuntjoro Adi S. | Komisaris Independen |
Christophorus Heru Budiargo * | Komisaris Independen |
Ida Bagus Ketut Subagia | Direktur Utama |
Danar Widyantoro | Direktur |
Rustarti Suri Pertiwi | Direktur |
Lukman Hakim | Direktur |
Kicky Andrie Davetra | Direktur |
Jumlah | Tcum | Trec | Tpay | Jenis |
---|---|---|---|---|
5,00 | 31-05-2006 | 05-06-2006 | 16-06-2006 | Final |
1,38 | 28-04-2014 | 02-05-2014 | 19-05-2014 | Final |
0,82 | 01-04-2015 | 07-04-2015 | 24-04-2015 | Final |
1,36 | 27-04-2016 | 02-05-2016 | 20-05-2016 | Final |
1,28 | 21-04-2017 | 27-04-2017 | 17-05-2017 | Final |
2,98 | 12-04-2018 | 17-04-2018 | 09-05-2018 | Final |
1,91 | 08-04-2019 | 10-04-2019 | 30-04-2019 | Final |
Tanggal cum (Tcum) adalah tanggal yang menentukan apakah seorang investor berhak menerima dividen dari saham yang dimiliki. Tcum disini mengacu pada transaksi saham di pasar reguler dan negosiasi.
Tanggal pencatatan (Trec) adalah batas akhir tanggal pencantuman dalam daftar pemegang saham yang berhak atas dividen.
Tanggal Pembayaran (Tpay) adalah pembayaran dividen yang dilakukan oleh perusahaan kepada para investor atau pemegang saham.
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Kuartal II 2024
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Kuartal I 2024
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Tahun 2023
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Kuartal III 2023
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Kuartal II 2023
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Kuartal I 2023
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Tahun 2022
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Kuartal III 2022
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Kuartal II 2022
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Kuartal I 2022
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) 2021
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) 2020
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2019
→ Laporan Keuangan Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) 2018
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2017
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2016
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2015
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2014
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2013
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2012
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2011
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2010
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2009
→ Laporan Keuangan Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) 2008
→ Jadwal Rights Issue IX (PUT IX) AGRO / Bank Raya Indonesia Tbk (Bank Raya) 2021
→ AGRO dan BPTR mengalami penurunan kinerja pada Q1 2020
→ AGRO putuskan tunda right issue
→ BRI Agro dapat idAA dari Pefindo
→ AGRO cetak pertumbuh penyaluran kredit hingga 23,58%
→ Rapat AGRO menyetujui pengangkatan direktur utama dan tidak bagi dividen
→ AGRO menargetkan pertumbuhan kredit hingga 20%
→ AGRO, BFIN mengalami penurunan laba bersih, sedangkan PNBN laba bersih meningkat
→ AGRO tandatangani kerjasama dengan BRI Life
→ Rapat AGRO menyetujui right issue
→ AGRO akan right issue pada Q3 2019
→ AGRO bukukan pertumbuhan kredit sebesar 40%
→ Jadwal Dividen Tunai AGRO / Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 2019
→ BRI AGRO menargetkan pertumbuhan laba bersih hingga 40%
→ AGRO yakin jika tahun ini perseroan akan naik menjadi Bank Kategori BUKU II
→ Rapat AGRO menyetujui pengunduran direktur
→ Jadwal Rights Issue VIII (PUT VIII) AGRO / Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 2018
→ AGRO belum ada rencana naikkan suku bunga kredit
→ AGRO akan lakukan aksi korporasi
→ AGRO tandatangani MOU dengan PUPR untuk pembiayaan perumahan
→ AGRO perluas kerjasama dengan PTPN III
→ Laba bersih BRI Agro bisa tumbuh hingga 100%
→ AGRO menargetkan pertumbuhan kredit mencapai 34%
→ Jadwal Dividen Tunai AGRO / Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 2018
→ Rapat umum pemegang saham AGRO setuju right issue
→ AGRO salurkan kredit senilai Rp500 miliar
→ AGRO akan right issue dengan target dana Rp600 miliar
→ AGRO cetak laba bersih sebesar Rp140 miliar
→ BBRI akan akuisisi 2 bank kecil
→ Laba bersih AGRO meningkat 24,01%
→ Jadwal Rights Issue VII AGRO / Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 2017
→ Jadwal Rights Issue VI AGRO / Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 2016
→ Jadwal Rights Issue V AGRO / Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 2015
→ Rencana Penggunaan Dana dan Jadwal Right Issue IV AGRO 2013
Tanggal | Prev | High | Low | Close | + / - (%) | Nilai Transaksi (Rp) | Foreign Net (Lembar) |
---|---|---|---|---|---|---|---|
15-11-2024 | 240 | 242 | 230 | 230 | -4,17 | 5.340.997.600 | -4.617.100 |
14-11-2024 | 246 | 248 | 240 | 240 | -2,44 | 1.825.220.200 | -268.500 |
13-11-2024 | 246 | 252 | 244 | 246 | 0,00 | 4.317.653.400 | -5.641.700 |
12-11-2024 | 240 | 246 | 234 | 246 | 2,50 | 4.679.011.800 | 91.000 |
11-11-2024 | 244 | 248 | 234 | 240 | -1,64 | 3.654.152.600 | 1.358.400 |
08-11-2024 | 244 | 248 | 242 | 244 | 0,00 | 2.841.383.000 | -951.300 |
07-11-2024 | 250 | 252 | 242 | 244 | -2,40 | 6.673.176.800 | 171.400 |
06-11-2024 | 260 | 264 | 250 | 250 | -3,85 | 6.477.652.200 | -2.964.700 |
05-11-2024 | 260 | 264 | 258 | 260 | 0,00 | 3.598.790.600 | -1.178.000 |
04-11-2024 | 262 | 266 | 256 | 260 | -0,76 | 5.315.178.000 | 369.700 |
High = Harga Tertinggi
Low = Harga Terendah
Close = Harga Penutupan