Britama.com – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk / BBTN membukukan Laba Bersih sebesar Rp538,84 miliar atau Rp51,- per saham pada Semester I 2014. Laba bersih Semester I 2014 menunjukan penurunan kinerja BBTN sebesar 19,98% bila dibandingkan dengan laba bersih pada Semester I 2013 sebesar Rp673,35 miliar atau Rp64 (Dilusian 64),- per saham.
Hal ini disebabkan Beban Bunga dan Bonus BBTN mengalami kenaikan dari Rp2,38 triliun Semester I 2013 menjadi Rp3,52 triliun pada Semester I 2014. Beban Operasional lainnya mengalami kenaikan dari Rp1,86 triliun menjadi Rp1,98 triliun. Pendapatan Bunga dan bagi Hasil BBTN mengalami kenaikan dari Rp5,01 triliun Semester I 2013 menjadi Rp6,19 triliun pada Semester I 2014. Pendapatan Operasional lainnya mengalami kenaikan dari Rp297,31 miliar menjadi Rp380,02 miliar.
Rincian Pendapatan BBTN pada tahun Semester I 2014 dan Semester I 2013, sebagai berikut:
- Kredit yang diberikan – Rp5,46 triliun dan Rp4,39 triliun, dan
- Penempatan BI dan Bank Lainnya – Rp134,04 miliar dan Rp150,27 miliar
- Giro BI dan Bank Lainnya – Rp26,50 miliar dan Rp22,42 miliar
- Obligasi pemerintah – Rp230,88 miliar dan Rp176,03 miliar
- Efek-Efek – Rp147,33 miliar dan Rp68,76 miliar
- Pendapatan sebagai Bank Syariah Rp195,77 miliar dan Rp198,20 miliar.
Catatan:
Saat ini BBTN memiliki 87 kantor cabang (termasuk 22 kantor cabang syariah), 247 cabang pembantu (termasuk 21 kantor cabang pembantu syariah), 486 kantor kas (termasuk 7 kantor kas syariah), dan 2.922 SOPP (System on-line Payment Point/Kantor Pos on-line).