Britama.com – Emiten Properti, PT Ristia Bintang Mahkota Sejati Tbk (RBMS) melaporkan kinerja yang tidak bagus pada Q1 2016 dengan kerugian bersih mencapai Rp2,91 miliar atau Rp(8,91) per saham dibandingkan Rp0,25 miliar atau Rp(0,78) per saham pada periode yang sama tahun lalu.
Penurunan kinerja RBMS pada Q1 2016 tersebut disebabkan oleh Pendapatan Pokok perseroan mengalami penurunan dari Rp5,30 miliar menjadi Rp1,17 miliar atau anjlok 77,92%
RMBS adalah perusahaan yang bergerak dibidang Kontraktor dan properti, dengan kegiatan utama perseroan bergerak di bidang pengembang (Developer) untuk perumahan Bintang Metropole dan Mahkota Simprug yang masing-masing berlokasi di Bekasi dan Tangerang. Penjualan perseroan berasal dari penjualan rumah dan Kavling tanah. Berikut ini adalah rincian Penjualan RBMS pada Q1 2016 dan Q1 2015 yaitu
- Bangun Rumah Tipe 36/120 – Rp1,17 miliar dan Rp2,86 miliar.
- Bangun Rumah Tipe 51/135 – Rp- dan Rp0,97 miliar.
- Bangun Rumah Tipe 39/120 – Rp- dan Rp0,64 miliar.
- Bangun Rumah Tipe 21/60 – Rp- dan Rp0,25 miliar.
- Bangun Rumah Tipe 43/120 – Rp- dan Rp0,30 miliar.
- Bangun Rumah Tipe 36/77 – Rp- dan Rp0,28 miliar.
Untuk Beban Pokok perseroan mengalami penurunan dari Rp3,09 miliiar menjadi Rp0,57 miliar, dan Pendapatan (Beban) bunga menurun dari Rp0,91 miliar menjadi Rp0,49 miliar, sedangkan Beban usaha & lainnya meningkat dari Rp1,32 miliar menjadi Rp1,58 miliar.
Selain itu Kerugian Asosiasi mencapai Rp2,43 miliar pada Q1 2016, meningkat dari Rp2,05 miliar pada Q1 2015.
Total Aset RBMS mencapai Rp181,91 miliar pada Q1 2016, menurun sedikit dari Rp182,26 miliar pada Q1 2015. Total utang Perseroan meningkat dari Rp14,05 miliar menjadi Rp16,59 miliar.