Britama.com – PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) melaporkan penurunan kinerja pada Semester I 2016 sebesar 12,23% menjadi Rp308,19 miliar atau Rp15,80 per saham dibandingkan Rp351,13 miliar atau Rp17,88 per saham pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Meskipun kinerja APLN menurun, Penjualan dan Pendapatan usaha tetap mengalami peningkatan dari Rp2,78 triliun menjadi Rp2,92 triliun. Penjualan dan Pendapatan usaha APLN terdiri dari Penjualan Apartemen, Rumah kantor, Ruko, Ballroom, kios dan Perkantoran, serta Rumah Tinggal, dan juga dari Pendaptan sewa, Hotel, dan lain-lain, berikut ini adalah rincian pendapatan pada Semester I 2016 dan Semester I 2015 yaitu
- Penjualan
- Apartemen – Rp824,05 miliar dan Rp714,50 miliar.
- Rumah Kantor – Rp476,68 miliar dan Rp231,67 miliar.
- Perkantoran – Rp375,87 miliar dan Rp99,19 miliar.
- Kios – Rp222,34 miliar dan Rp341,72 miliar.
- Rumah Tinggal – Rp212,53 miliar dan Rp239,43 miliar.
- Ruko – Rp16,25 miliar dan Rp153,76 miliar.
- Ballroom – Rp- dan Rp223,65 miliar.
- Pendapatan
- Sewa – Rp439,09 miliar dan Rp406,93 miliar.
- Hotel – Rp307,52 miliar dan Rp306,39 miliar.
- Lain-lain – Rp46,99 miliar dan Rp58,47 miliar.
Beban Pokok perseroan meningkat dari Rp1,33 triliun menjadi Rp1,45 triliun, dan Beban Keuangan mengalami peningkatan dari Rp212,65 miliar menjadi Rp278,26 miliar, serta Beban Usaha dan Lainnya meningkat dari Rp714,05 miliar menjadi Rp745,23 miliar.
Total aset APLN pada Semester I 2016 mencapai Rp25,27 triliun, naik sedikit dari Rp24,56 triliun pada tahun 2015, utang mengalami kenaikan dari Rp15,49 triliun tahun 2015 menjadi Rp15,79 triliun pada Semester I 2016.