britama.com, Lippo Karawaci Tbk (LPKR) didirikan tanggal 15 Oktober 1990 dengan nama PT Tunggal Reksakencana. Kantor pusat LPKR terletak di Jl. Boulevard Palem Raya No. 7, Menara Matahari Lantai 22-23, Lippo Karawaci Central, Tangerang 15811, Banten – Indonesia.
Telp: (62-21) 2566-9000 (Hunting), Fax: (62-21) 2566-9098, 2566-9099.
Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Lippo Karawaci Tbk, antara lain: Pacific Asia Holding Ltd (pengendali) (17,88%) dan PT Metropolis Propertindo Utama (5,25%).
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan LPKR adalah dalam bidang real estat, pengembangan perkotaan (urban development), pembebasan/pembelian, pengolahan, pematangan, pengurugan dan penggalian tanah; membangun sarana dan prasarana/infrastruktur; merencanakan, membangun, menyewakan, menjual, dan mengusahakan gedung-gedung, perumahan, perkantoran, perindustrian, perhotelan, rumah sakit, pusat perbelanjaan, pusat sarana olah raga dan sarana penunjang, termasuk tetapi tidak terbatas pada lapangan golf, klub-klub, restoran, tempat-tempat hiburan lain, laboratorium medik, apotik beserta fasilitasnya baik secara langsung maupun melalui penyertaan (investasi) ataupun pelepasan (divestasi) modal; menyediakan pengelolaan kawasan siap bangun, membangun jaringan prasarana lingkungan dan pengelolaannya, membangun dan mengelola fasilitas umum, serta jasa akomodasi.
Kegiatan utama LPKR adalah bergerak dalam bidang Residential & Urban Development, Large Scale Integrated Development, Retail Malls, Healthcare, Hospitality and Infrastructure, dan Property and Portfolio Management.
Lippo Karawaci memiliki anak usaha yang juga tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), yakni Siloam International Hospitals Tbk (SILO) yang dimiliki secara tidak langsung melalui PT Megapratama Karya Persada. Selain itu, Lippo Karawaci Tbk menguasai secara tidak langsung 54,37% saham Lippo Cikarang Tbk (LPCK) dan; menguasai 4,92% secara langsung dan tidak langsung 52,36% saham Gowa Makassar Tourism Development Tbk (GMTD).
Pada tanggal 03 Juni 1996, LPKR memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham LPKR (IPO) kepada masyarakat sebanyak 30.800.000 dengan nilai nominal Rp500,- per saham dengan harga penawaran Rp3.250,- per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 28 Juni 1996.
Sejarah Pencatatan Saham
Jenis Pencatatan
|
Saham
|
Tgl Pencatatan
|
---|---|---|
Saham Perdana @ Rp3.250,- |
30.800.000
|
28-Jun-1996
|
Pencatatan Saham Pendiri (Company Listing) |
244.000.000
|
28-Jun-1996
|
Obligasi Konversi (Convertible Bond) |
105.072.500
|
28-Jun-1996
|
Penawaran Terbatas (Right Issue I) |
607.796.000
|
16-Jan-1998
|
Penggabungan Usaha (Merger)* |
1.063.275.250
|
02-Ags-2004
|
Penawaran Terbatas (Right Issue II) |
881.905.813
|
20-Jan-2005
|
Konversi Waran (2005 s/d 2007) |
1.054.882.453
|
|
Pemecahan Saham (Stock Split) 1 : 2 |
2.933.128.662
|
28-Jul-2006
|
Pemecahan Saham (Stock Split) 1 : 2 ,5 |
10.381.291.017
|
26-Des-2007
|
Penawaran Terbatas (Right Issue III) |
4.325.537.924
|
29-Des-2010
|
Penambahan Saham Tanpa HMETD @ Rp660,- |
1.450.000.000
|
08-Jun-2011
|
* Penggabungan Usaha LPKR dengan PT Lippo Land Development Tbk (LPLD), PT Aryaduta Hotels Tbk (HPSB), PT Siolam Health Care Tbk (BGMT), PT Kartika Abdi Sejahtera, PT Ananggadipa Berkat Mulia, dan PT Metropolitan Tata Nugraha.
Dewan Komisaris dan Direksi
Nama
|
Jabatan
|
---|---|
Theo L. Sambuaga | Presiden Komisaris |
Surjadi Soedirdja | Wakil Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen |
Tanri Abeng | Komisaris |
Agum Gumelar | Komisaris Independen |
Farid Harianto | Komisaris Independen |
Prof. Dr. H. Muladi, SH | Komisaris Independen |
Letjen TNI (Purn) DR (HC) H. Sutiyoso, SH | Komisaris Independen |
Ketut Budi Wijaya | Presiden Direktur |
Tjokro Libianto | Direktur |
Johanes Jany | Direktur |
Rahmawaty | Direktur |
Chan Chee Meng | Direktur |
Lee Heok Seng | Direktur |
Richard Hendro Setiadi WP. | Direktur |
Jenny Kuistono | Direktur Independen |
Alwi R. Sjaaf | Direktur Independen |