Britama.com – Emiten pengelola rumah sakit dari grup Lippo, PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) membukukan peningkatan laba bersih sebesar 34,48% menjadi Rp62,05 miliar atau Rp53,67 per saham dari Rp46,14 miliar atau Rp39,91 per saham pada periode yang sama tahun 2014.
Peningkatan kinerja Perseroan pada Semester I 2015 didukung oleh pertumbuhan pendapatan pokok Perseroan dari Rp1,57 triliun menjadi Rp1,99 triliun atau tumbuh 26,75%. Pendapatan Pokok Perseroan pada Semester I 2015 dan Semester I 2014 terdiri dari
- Rawat Inap
- Jasa Penunjang Medis dan Jasa Tenaga Ahli – Rp457,21 miliar dan Rp347,67 miliar.
- Obat dan Perlengkapan Medis – Rp425,99 miliar dan Rp345,87 miliar.
- Kamar Rawait Inap – Rp179,94 miliar dan Rp139,70 miliar.
- Fasiitas Rumah Sakit – Rp72,97 miliar dan Rp47,98 miliar.
- Kamar Operasi – Rp52,26 miliar dan Rp34,35 miliar.
- Pendapatan Administrasi dan lainnya – Rp43,38 miliar dan Rp49,87 miliar.
- Rawat Jalan
- Jasa Penunjang Medis dan Jasa Tenaga Ahli – Rp455,04 miliar dan Rp365,06 miliar.
- Obat dan Perlengkapan Medis – Rp230,52 miliar dan Rp186,59 miliar.
- Fasiitas Rumah Sakit – Rp27,88 miliar dan Rp16,13 miliar.
- Pendapatan Registrasi – Rp20,16 miliar dan Rp16,92 miliar.
- Pendapatan lain-lain – Rp21,60 miliar dan Rp18,74 miliar.
Beban Pokok Pendapatan Perseroan meningkat dari Rp1,14 triliun menjadi Rp1,42 triliun, dan Beban usaha meningkat dari Rp356,56 miliar menjadi Rp413,34 miliar, serta beban keuangan meningkat dari Rp22,39 miliar menjadi Rp24,90 miliar.
Aset SILO pada Semester I 2015 mencapai Rp2,98 triliun (Kas Rp217,14 miliar), tumbuh dari Rp2,84 (kas Rp279,96 miliar) triliun pada tahun 2014. Utang Perseroan meningkat dari Rp1,19 triliun menjadi Rp1,28 triliun.