Laba bersih KIJA / Jababeka anjlok 81,60% pada Q3 2015

Banner Image

Britama.com – Salah satu emiten kawasan industry terbesar, PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) melaporkan kinerja Q3 2015 yang kurang memuaskan dengan laba bersih anjlok 81,60% menjadi Rp70,94 miliar atau Rp3,43 per saham dibandingkan Rp385,50 miliar atau Rp18,66 per saham pada periode yang sama tahun 2014.

Kinerja KIJA yang merosot pada Q3 2015 tersebut disebabkan oleh Beban keuangan Perseroan yang melonjak 289,55% menjadi Rp863,71 dari Rp221,72 miliar pada periode yang sama tahun 2014 Perseroan padahal pendapatan pokok masih mengalami stagnan, dan Beban pokok juta mengalami peningkatan dari Rp1,12 triliun menjadi Rp1,29 triliun. Beban usaha mengalami kenaikan dari Rp261,50 miliar menjadi Rp326,29 miliar.

Temukan Pilihan Terbaikmu!

Pendapatan (Beban) lain meningkat dari Rp(0,19) miliar menjadi Rp306,68 miliar. Pendapatan lain terdiri dari pendapatan sewa, jasa service, laba selisih kurs dan nilai pasar atas kontrak forward, serta lain-lain. Laba nilai Pasar atas kontrak forward pada Q3 2015 yang memberikan kontribusi terbesar ke Pendapatan lain Perseroan yaitu sebesar Rp217,03 miliar.

Pendapatan pokok KIJA pada Q3 2015 meningkat sedikit dari Rp2,06 triliun menjadi Rp2,28 triliun, berikut ini adalah rincian Pendapatan pokok Perseroan pada Q3 2015 dan Q3 2014 terdiri dari

  1. Penjualan
    • Tanah matang – Rp475,12 miliar dan Rp490,72 miliar.
    • Tanah dan bangunan pabrik – Rp96,74 miliar dan Rp202,35 miliar.
    • Ruang Perkantoran dan Ruko – Rp169,94 miliar dan Rp59,96 miliar.
    • Tanah dan Rumah – Rp53,26 miliar dan Rp53,79 miliar.
  2. Tanah, Vila dan Pariwisata – Rp24,07 miliar dan Rp1,28 miliar.
  3. Pembangkit tenaga listrik – Rp1,13 triliun dan Rp937,52 miliar.
  4. Jasa dan Pemeliharaan – Rp183,93 miliar dan Rp202,51 miliar.
  5. Dry port – Rp88,67 miliar dan Rp62,35 miliar.
  6. Golf – Rp45,40 miliar dan Rp39,67 miliar.
  7. Penyewaan Ruang kantor, pabrik dan ruko – Rp8,53 miliar dan Rp5,10 miliar.
  8. Kondominium – Rp2,45 miliar dan Rp2,06 miliar.

Aset KIJA pada Q3 2015 sebesar Rp9,59 triliun, meningkat dari aset tahun 2014 yaitu Rp8,51 triliun. Utang Perseroan meningkat dari Rp3,86 triliun tahun 2014 menjadi Rp4,87 triliun Q3 2015.

Banner Image