Akhri tahun 2015, Rugi FREN / Smartfren Telecom bertambah

Banner Image

Britama.comPT Smartfren Telecom Tbk(FREN) melaporkan kerugian bersih pada tahun 2015 mencapai Rp1,57 triliun atau Rp(14,06) per saham. Kerugian tersebut memperliatkan anjloknya kinerja perseroan bila dibandingkan dengan Rugi bersih pada tahun 2014 yaitu Rp1,38 triliun atau Rp19,51 per saham.

Kerugian Bersih FREN pada Q3 2015 disebabkan oleh Kerugian Kurs yang sangat besar yaitu mencapai Rp261,92 miliar, sedangkan pada tahun 2014 FREN hanya mengalami kerugian Kurs sebesar Rp105,66 miliar, dan Beban Usaha perseroan mencapai Rp4,56 triliun pada tahun 2015, meningkat sedikit dari Rp3,93 triliun, serta Beban Keuangan perseroan meningkat dari Rp331,43 miliar menjadi Rp381,57 miliar.

Temukan Pilihan Terbaikmu!

Untuk Pendapatan Usaha FREN mengalami kenaikan sedikit dari Rp2,95 triliun menjadi Rp3,03 triliun. Pendapatan FREN terdiri dari Jasa Telekomunikasi dan Jasa Interkoneksi, dengan pendapatan dari jasa telekomunikasi yang memberikan konstribusi terbesar dengan pendapatan tahun 2015 dan tahun 2014 masing-masing Rp2,94 triliun dan Rp2,87 triliun, sedangkan Jasa Koneksi hanya Rp81,26 miliar dan Rp87,23 miliar, berikut ini adalah rincianya yaitu

  1. Jasa Telekomunikasi
    • Data – Rp2,46 triliun dan Rp2,37 triliun.
    • Percakapan – Rp290,14 miliar dan Rp291,03 miliar.
    • Pesan Singkat – Rp143,05 miliar dan Rp158,98 miliar.
    • Abonemen – Rp25,68 miliar dan Rp20,04 miliar.
    • Lainnya – Rp29,75 miliar dan Rp29,02 miliar.
  2. Jasa Interkoneksi
    • Domestik – Rp76,17 miliar dan Rp78,12 miliar.
    • Jelajah – Rp5,10 miliar dan Rp9,11 miliar.

Total Aset FREN pada tahun 2015 mencapai Rp20,71 triliun, meningkat sedikit dari Rp17,74 triliun di tahun 2014. Utang FREN mencapai Rp13,86 triliun tahun 2015 meningkat sedikit dari Rp13,74 triliun pada tahun 2014.

Banner Image