Britama.com – PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) yang merupakan perusahan transportasi darat membukukan penurunan kinerja di Q1 2016 dengan Laba bersih menjadi Rp10,97 miliar atau Rp3,23 per saham, angka tersebut anjlok 43,48% bila dibandingkan dengan laba bersih pada Q1 2015 yaitu Rp19,41 miliar atau Rp4,27 per saham.
Penurunan kinerja ASSA pada Q1 2015 tersebut disebabkan oleh Penurunan laba kotor dari Rp102,04 miliar menjadi Rp100,35 miliar atau turun 1,66%. Laba kotor terdiri dari Pendapatan Pokok dikurangi Beban Pokok. Meskipun laba kotor Perseroan menurun, Pendapatan Pokok Perseroan tetap mengalami peningkatan dari Rp340,91 miliar menjadi Rp365,28 miliar atau tumbuh 7,15%. Pendapatan pokok ASSA pada Q1 2016 dan Q1 2015 terdiri dari
- Sewa Kendaraan Mobil Penumpang dan Autopool – Rp209,66miliar dan Rp186,28 miliar.
- Jasa Logistik – Rp70,10 miliar dan Rp69,63 miliar.
- Penjualan kendaraan bekas – Rp43,34 miliar dan Rp60,28 miliar.
- Sewa Juru mudi – Rp39,83 miliar dan Rp23,83 miliar.
- Jasa Lelang – Rp2,32 miliar dan Rp0,89.
Selanjutnya, Untuk beban usaha Perseroan meningkat dari Rp38,90 miliar menjadi Rp40,23 miliar, dan Beban Keuangan meningkat dari Rp39,02 miliar menjadi Rp47,30 miliar.
Aset ASSA hingga akhir Maret 2016 mencapai Rp2,93 triliun naik dari Rp2,89 triliun di tahun 2015, dan total utang mengalami peningkatan dari Rp2,04 triliun tahun 2015 menjadi Rp2,07 triliun Q1 2016.