Britama.com – Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) optimis pembangunan proyek Bandar Udara Kulon Progo, Yogyakarta bisa terealisasi sesuai rencana, meski lokasinya berada di kawasan rawan bencana tsunami.
PTPP ikut andil sebesar 70% dari total dana proyek sebesar Rp6 triliun. Sisanya sebesar 30% ditanggung oleh PT Angkasa Pura I (Persero).
Proyek ini ditargetkan selesai pada tahun 2019 atau 2020. Perseroan melakukan sharing knowledge dan transfer technologi dengan Jepang tentang bagaimana bencana tsunami itu tidak menghambat perkembangan infrastruktur.
Dengan desain dan penggunaan teknologi yang tepat untuk Bandar Udara Kulon Progo, diharapkan bisa meminimalisir dampak yang ditimbulkan bila terjadi tsunami.