Britama.com – Trada Alam Minera Tbk (TRAM) optimis dapat membukukan laba tahun pada tahun 2018, karena perseroan telah mengubah bisnis ke sektor pertambangan batu bara dari sebelumnya jasa transportasi laut.
Diversifikasi bisnis ke jasa pertambangan dan energi bertujuan untuk meningkatkan performa bisnis.
Sebagai langkah awal, TRAM akan mengambil alih perusahaan tambang, PT Gunung Bara Utama (GBU) secara tidak langsung melalui pemegang saham PT Semeru Infra Energi (SIE) dan PT Black Diamond Energi (BDE).
Selain itu TRAM juga akan mengakusisi SMR Utama Tbk (SMRU) melalui pemegang sahamnya yaitu PT Lautan Rizki Abadi (LRA). Proses akuisisi 2 perusahaan tambang ditargetkan selesai tahun 2018.
Nantinya TRAM akan menjadi pemilik tidak langsung dari PT Gunung Bara Utama (GBU) serta SMRU.
Dengan mengakuisisi 2 perusahaan tambang, maka sektor pertambangan memiliki komposisi 80% dari bisnis perseroan. Sedangkan sebesar 20% masih dikontribusi oleh jasa pelayaran.