Britama.com – Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) melakukan 3 terobosan digitalisasi pengembangan bisnis yaitu melalui peluncuran satelit yang diberi nama BRISat.
Dengan mengorbitnya BRISat, kini BBRI dapat menghubungkan seluruh jaringan yang dimiliki di seluruh wilayah di Indonesia. Kantor-kantor BRI, mobile offices, e-channels, floating bank, dan agen-agen bank semuanya terhubung.
Dengan begitu nasabah atau calon debiturnya lebih cepat, mudah, murah dan aman dalam melakukan transaksinya, termasuk permohonan kredit usaha rakyat (KUR). BBRI kini memiliki lebih dari 9.000 kantor dan lebih dari 130.000 pegawai yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Selanjutnya melalui penyebaran agen BRILink siap memberikan informasi apapun terkait produk KUR yang dimiliki oleh BBRI. Sampai saat ini terdapat 401.550 agen BRIL ink yang tersebar di 17 kota seperti Aceh, Medan, Pekanbaru, Padang, Palembang, Bandar Lampung, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Denpasar, Banjarmasin, Makassar, Manado, dan Jayapura. Terobosan ketiga yang dilakukan BBRI yaitu Sistem Perkreditan Online Terpadu atau BRISpot.
Sistem ini merupakan program digitalisasi proses kredit berbasis internet untuk kredit mikro. Melalui BRISpot, para tenaga pemasar BBRI langsung mendatangi pemohon KUR dan melakukan verifikasi, sehingga masyarakat tidak datang ke kantor-kantor konvensional BRI untuk mengurus semuanya. Per Februari 2019 realisasi penyaluran KUR BBRI mencapai Rp16 triliun dari target Rp87 triliun dan jumlah debitur sebanyak 747 ribu.