Britama.com – Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) telah meraih sekitar 23% dari target kontrak baru tahun 2019 ini. Per Mei 2019 PTPP mencatatkan kontrak baru senilai Rp13,8 triliun. Sedangkan untuk Juni, masih dalam proses konsolidasi. Sekitar 66% dari kontrak baru masih didominasi dari kontrak proyek-proyek BUMN, sedangkan 25% sisanya dari swasta dan 9% dari proyek pemerintah.
Nilai kontrak terbesar yang diraih oleh PTPP adalah proyek RDMP V Balikpapan Tahap II dengan nilai kontrak sebesar Rp 3,38 triliun dan proyek Tol Indrapura sebesar Rp3 triliun. Masing-masing proyek tersebut merupakan proyek pemerintah dan BUMN. Sedangkan proyek swasta terdapat pengerjaan pesantren Mualimin di Yogyakarta dengan nilai sekitar Rp470 miliar.
Selain itu ada proyek penambahan Runway Bandara Soekarno-Hatta sebesar Rp455,87 miliar, pembangunan lintasan kereta api Makassar-Parepare senilai Rp450 miliar dan pembangunan sarana-prasarana SPBU rest area senilai Rp334, 28 miliar.
Berdasarkan tipe proyek, mayoritas pengerjaan proyek adalah proyek power plant dengan persentase sekitar 31%, proyek pembangunan jalan dan jembatan dengan persentase sekitar 29% dan proyek bangunan gedung sekitar 27%. Realisasi kontrak baru PTPP yang minim dianggap wajar mengingat Pemilihan Umum yang menahan laju pembangunan.