britama.com, Urban Jakarta Propertindo Tbk (URBN) didirikan pada tanggal 09 Mei 1995 dengan nama PT Samsung Development. Kantor pusat Urban Jakarta Propertindo Tbk berlokasi di District 8 Treasury Tower – Lt. 19 F-G – SCBD Lot. 28, Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190 – Indonesia.
Telp: (62-21) 4011-1717 (Hunting), Fax: (62-21) -.
Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Urban Jakarta Propertindo Tbk, yaitu: PT Nusa Wijaya Propertindo (79,24%) dan Ibukota Development Ltd. (9,61%).
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan URBN adalah menjalankan usaha dalam bidang konstruksi, Engineering, Procurement dan Construction (EPC), penyelenggaraan prasarana dan sarana perkeretaapian, usaha pariwisata, investasi dan/atau pengelolaan usaha prasarana dan sarana dasar infrastruktur, perdagangan, industri, pengembangan kawasan dan real estate. Saat ini, kegiatan utama URBN adalah pengembangan properti apartemen dan pusat perbelanjaan.
Pada tanggal 29 November 2018, URBN memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham URBN (IPO) kepada masyarakat sebanyak 360.000.000 saham baru dengan nilai nominal Rp100,- per saham dengan harga penawaran Rp1.200,- per saham disertai dengan Waran Seri I sebanyak 504.000.000 dengan harga pelaksanaan Rp2.500,- per saham. Saham dan waran tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 10 Desember 2018.
Sejarah Pencatatan Saham
Jenis Pencatatan
|
Saham
|
Tgl Pencatatan
|
---|---|---|
Saham Perdana @ Rp1.200,- |
360.000.000
|
10-Des-2018
|
Pencatatan Saham Pendiri (Company Listing) |
2.561.410.000
|
10-Des-2018
|
Konversi berdasarkan perjanjian pinjaman konversi 1) |
282.250.000
|
10-Des-2018
|
PMT-HMETD @ Rp2.320,- 2) |
28.462.500
|
23-Apr-2019
|
Konversi Waran Seri I (s/d 22-Jul-2019) |
40
|
|
1) Saham Konversi berdasarkan penjanjian pinjaman konversi diterbitkan kepada Ibukota Development Ltd. dengan harga konversi Rp1.200,- per saham.
2) Saham Penambahan Modal Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMT-HMETD) diterbitkan kepada Ibukota Development Ltd.
Dewan Komisaris dan Direksi
Nama
|
Jabatan
|
---|---|
Yongky Wijaya | Komisaris Utama |
Dyah Tjahjani Saraswati | Komisaris Independen |
Paulus Nurwadono | Direktur Utama |
Agus Antono Aditomo | Direktur |
Tri Racman Batara | Direktur Independen |