Britama.com – Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) optimistis targetkan pertumbuhan dobel digit tahun ini. Perseroan akan memacu segmen pasar ekspor tahun ini dan membidik kontribusi ekspor di atas 60% terhadap total penjualan perseroan.
Perseroan memprediksikan ekspor ke Amerika Serikat (AS) pada 2020 dapat meningkat 20%-30% dibandingkan tahun 2019. Perseroan melihat kondisi perang dagang AS-China saat ini terdapat potensi pindahnya produksi beberapa perusahaan garmen dari China.
Sementara terkait melemahnya kurs USD saat ini SRIL secara konsisten melakukan skema lindung nilai atau natural hedging guna mengantisipasi gejolak fluktuasi nilai tukar tersebut. Di sisi lain perseroan belum berencana melakukan ekspansi kapasitas produksi.
Saat ini, kapasitas produksi SRIL dalam setahun 1,1 juta bales benang, 180 juta meter kain mentah, 240 juta yard fabric dan garmen 30 juta potong.