Britama.com – Empat emiten BUMN karya hampir seluruhnya mengalokasikan capex yang lebih rendah pada tahun ini. Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) mengalokasikan belanja modal sebesar Rp5,42 triliun pada tahun ini, lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp8,73 triliun.
Namun, alokasi tersebut lebih tinggi 24,17% dari realisasi 2019 sbesar Rp4,36 triliun.
Sementara Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan Waskita Karya Tbk (WSKT) masing-masing mengalokasikan capex sebesar Rp11,5 triliun dan Rp18-20 triliun, turun 26,28% dan 23-30% dibandingkan alokasi 2019.
Sedangkan Adhi Karya Tbk (ADHI) menganggarkan capex sebesar Rp5,5 triliun, tidak jauh berbeda dengan alokasi 2019 sebesar Rp5,2 triliun. Adapun lebih rendahnya anggaran capex WSKT seiring dengan selesainya sejumlah ruas tol di Jawa dan Sumatra yang dimiliki perseroan.
