Britama.com – RUPST (Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan) Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) memutuskan membagikan dividen sebesar Rp20,6 triliun atau 60% dari laba bersih 2019 yang mencapai Rp34,4 triliun.
Besaran dividen tersebut setara dengan Rp 168/saham Dikatakan bahwa pembagian dividen tersebut telah memperhitungkan kebutuhan permodalan di BBRI mengingat rasio CAR perseroan masih di atas 18%.
Per Desember 2019 total aset BBRI mencapai Rp1416,8 triliun. Dari jumlah tersebut sebanyak Rp907,4 triliun disalurkan dalam bentuk kredit. Sementara dana pihak ketiga (DPK) dari masyarakat sebanyak Rp1.021,2 triliun.
Tercatat rasio Non Performing Loan (NPL) BBRI kini berada di level 2,8 % dan BBRI telah menyiapkan coverage untuk NPL sebesar 1,53%.
Sementara itu dalam rapat tersebut BBRI menetapkan Kartika Wirjoatmodjo sebagai komisaris utama yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN.
Jabatan Wakil Komisaris Utama diisi oleh Ari Kuncoro yang juga merangkap sebagai komisaris independen. Posisi 5 komisaris independen lainnya diisi oleh Rofikoh Rokhim, Hendrikus Ivo, Zulnahar Usman, R Widyo Pramono dan Dwi Ria Latifa. Sementara 3 jabatan komisaris lainnya diisi oleh Nicolaus Teguh Budi Harjanto, Hadiyanto, dan Rabin Indrajad Hattari.
