Penawaran Umum Perdana (IPO) Saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)

britama.com, Penawaran Umum Perdana (IPO / Initial Public Offering) Saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) dilakukan oleh PT Ciptadana Sekuritas Asia (KI) selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek.

Adapun Jadwal Penawaran Umum Perdana Saham sebagai berikut:

Kegiatan
Tanggal
Tanggal Efektif
23 Des 2021
Masa Penawaran
27-29 Des 2021
Tanggal Penjatahan
29 Des 2021
Tanggal Distribusi Saham secara Elektronik
30 Des 2021
Tanggal Pencatatan Saham pada BEI
03 Jan 2022

Jumlah Saham yang ditawarkan dalam IPO ini adalah sebanyak 6.048.580.000 lembar saham baru dengan Nilai Nominal Rp100,- dan Harga Penawaran Rp100,- per saham.

Rencana penggunaan dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Perdana Saham ini, setelah dikurangi biaya-biaya terkait emisi saham, akan digunakan seluruhnya, sebagai berikut: 1. Sekitar 58,83% untuk keperluan pemberian pinjaman kepada Perusahaan Anak, yaitu PT Maruwai Coal, untuk belanja modal berupa perbaikan dan peningkatan kapasitas infrastruktur pertambangan batu bara serta infrastruktur pendukung, seiring dengan meningkatnya produksi batu bara dan biaya eksplorasi dalam rangka keperluan pengembangan teknik penambangan di Lampunut dalam kurun waktu tahun 2022 sampai dengan 2023; dan 2. Sisanya untuk membayar kembali sebagian pokok atas pinjaman Perseroan dari Adaro Energy Tbk (ADRO).

PT Adaro Minerals Indonesia didirikan dengan nama PT Jasapower Indonesia pada tanggal 25 September 2007. Kantor pusat PT Adaro Minerals Indonesia berlokasi di Cyber 2 Tower Lantai 34 Jl. H.R. Rasuna Said Blok X-5, No.13 Jakarta Selatan 12950, Indonesia.

Ruang lingkup kegiatan usaha PT Adaro Minerals Indonesia adalah bergerak dalam bidang aktivitas konsultasi manajemen, aktivitas penunjang pertambangan dan penggalian lainnya, aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi mesin pertambangan dan energi serta peralatannya, reparasi mesin untuk keperluan khusus, serta investasi. Saat ini, kegiatan ADMR adalah bidang pertambangan batu bara metalurgi melalui Perusahaan Anak, jasa pertambangan dan jasa konsultasi manajemen.

Sebelum Penawaran Umum Perdana, saham PT Adaro Minerals Indonesia dimiliki oleh Adaro Energy Tbk (ADRO) (81,76%), PT Adaro Mining Technologies (10,54%) dan PT Alam Tri Abadi (7,70%).