Britama.com – PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) menyampaikan rencana untuk mengakuisisi sejumlah perusahaan di Malaysia dan Thailand pada 2022. Akuisisi yang tengah dijajaki adalah PC Sheet Manufacturer di Malaysia, serta FRP Roofting dan PC Roofting di Thailand.
Selain itu, perseroan juga akan membuka pabrik baru di Brisbane, Australia yang ditargetkan dapat terealisasi pada 2022 atau paling lambat semester I/2023.
IMPC menargetkan laba bersih hingga Rp260 miliar pada 2022. Untuk mencapai target tersebut, perseroan akan memperluas pasar dan inovasi produk. Ada beberapa strategi yang sudah disiapkan untuk mencapai target tersebut.
Pertama, dengan membuka peluang bisnis organik dari produk baru. Salah satunya yakni launching untuk produk atap UPVC dengan harga terjangkau. Kedua, memperkuat jaringan distribusi di area timur Indonesia dengan distribution center yang berlokasi di Surabaya. Ketiga, melanjutkan rencana akuisisi baik di dalam maupun di luar negeri untuk meraih sinergi dengan nilai valuasi transaksi yang wajar.
Dari sisi finansial, strategi itu akan ditopang oleh belanja modal sebanyak Rp180 miliar.
Pada Q3 2021, IMPC membukukan laba bersih sebesar Rp158,03 miliar atau Rp32,69 per saham, meningkat 82,13% dari Laba bersih pada Q3 2020 yaitu sebesar Rp86,77 miliar atau Rp17,95 per saham. Kinjera Positif ini didukung oleh Penjualan Perseroan yang mengalami peningkatan dari Rp1,23 triliun menjadi Rp1,58 triliun pada Q3 2021 atau mengalami peningkatan sebesar 28,45%.