britama.com, Penawaran Umum Perdana (IPO / Initial Public Offering) Saham PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) dilakukan oleh PT Investindo Nusantara Sekuritas (IN) selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek, sedangkan PT Panca Global Sekuritas (PG), PT Binaartha Sekuritas (AR) dan PT Lotus Andalan Sekuritas Sekuritas (YJ) selaku Penjamin Emisi Efek.
Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Penjamin Emisi Efek yang namanya tercantum di atas ini menjamin dengan kesanggupan penuh (full comittment) terhadap Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan.
Adapun Jadwal Penawaran Umum Perdana Saham sebagai berikut:
Kegiatan
|
Tanggal
|
---|---|
Tanggal Efektif |
27 Jul 2022
|
Masa Penawaran |
29 Jul – 02 Ags 2022
|
Tanggal Penjatahan |
02 Ags 2022
|
Tanggal Distribusi Saham secara Elektronik |
03 Ags 2022
|
Tanggal Pencatatan Saham pada BEI |
04 Ags 2022
|
Jumlah Saham yang ditawarkan dalam IPO ini adalah sebanyak 1.222.950.000 lembar saham baru sebanyak 15,29% modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham, dengan Nilai Nominal Rp100,- dan Harga Penawaran Rp300,- per saham.
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum, setelah dikurangi biaya-biaya emisi yang terkait dengan Penawaran Umum akan digunakan seluruhnya, sebagai berikut:
-
Sekitar 21% untuk Capital Expenditure (CAPEX), yakni untuk pembayaran sebagian biaya Pembangunan Proyek Pabrik Kelapa Sawit; dan
-
Sekitar 79% untuk modal kerja yaitu untuk pembelian CPO (Crude Palm Oil atau Minyak Kelapa Sawit) dan bahan baku lainnya.
PT Jhonlin Agro Raya didirikan pada tanggal 30 April 2014. Kantor pusat PT Jhonlin Agro Raya berlokasi di Jl. Kodeco KM 1, Kelurahan Gunung Antasari, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimatan Selatan 72213, Indonesia.
Ruang lingkup kegiatan usaha PT Jhonlin Agro Raya adalah bergerak dalam bidang pertanian, perkebunan, peternakan, industri, perdagangan, pengangkutan dan pergudangan dan penyimpanan. Saat ini, kegiatan utama JARR adalah begerak dalam bidang perkebunan dan pengolahan minyak kelapa sawit terpadu dalam memproduksi bahan bakar nabati (biodiesel).
Sebelum Penawaran Umum Perdana, saham PT Jhonlin Agro Raya dimiliki oleh PT Eshan Agro Sentosa (99,91%) dan PT Sinar Bintang Mulia (0,09%).