PT Charlie Hospital Semarang (RSCH) Siap Melakukan Penawaran Umum Perdana Saham

britama.com, PT Charlie Hospital Semarang (RSCH) akan mengadakan Penawaran Umum Perdana (IPO/initial public offering) Saham dengan menawarkan saham baru sebanyak-banyaknya 530.000.000 saham atau mewakili 20,00% dari modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan setelah IPO dengan Nilai Nominal sebesar Rp50,- setiap saham dan harga penawaran berkisar antara Rp105,- hingga Rp125,- setiap saham. Jumlah dana yang diharapakan diperoleh dari Penawaran Umum Perdana Saham ini secara keseluruhan adalah sebanyak-banyaknya sebesar Rp66.250.000.000,-.

Untuk pelaksanaan IPO ini, PT Charlie Hospital Semarang telah menunjuk PT Shinhan Sekuritas Indonesia (AH) sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek yang menjamin seluruh penawaran saham secara kesanggupan penuh terhadap penawaran umum.

Adapun Jadwal Perkiraan Penawaran Umum Perdana Saham (IPO), sebagai berikut:

  • 04 – 08 Agustus 2023: Masa Penawaran Awal
  • 16 Agustus 2023: Efektif
  • 21 – 23 Agustus 2023: Masa Penawaran Umum
  • 23 Agustus 2023: Tanggal Penjatahan
  • 24 Agustus 2023: Distribusi Saham Secara Elektronik
  • 25 Agustus 2023: Pencatatan Saham di BEI

Dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Perdana Saham ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya Emisi, seluruhnya akan digunakan oleh PT Charlie Hospital Semarang untuk, sebagai berikut:

  1. Sebanyak-banyaknya 48,13% untuk penyelesaian pembangunan Rumah Sakit Charlie Hospital Demak;
  2. Sebanyak-banyaknya 45,89% untuk pembelian alat medis; dan
  3. Sisanya untuk Modal Kerja , modal operasional dan/atau digunakan untuk pembelian persediaan.

PT Charlie Hospital Semarang, didirikan pada 11 Februari 2019, merupakan sebuah Rumah Sakit Swasta yang bertujuan menjadi penyedia jasa pelayanan kesehatan terpadu di wilayah Kabupaten Kendal dan sekitarnya. Kantor pusat PT Charlie Hospital terletak di Jl. Raya Ngabean Kav 1A, Kelurahan Ngabean, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah 51381, Indonesia.