britama.com, Penawaran Umum Perdana (IPO / Initial Public Offering) Saham PT Logisticsplus International Tbk (LOPI) dilakukan oleh PT Elit Sukses Sekuritas (SA) selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan selaku Penjamin Emisi Efek menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap Penawaran Umum Perdana Saham ini.
Adapun Jadwal Penawaran Umum Perdana Saham sebagai berikut:
- 29 September 2023: Tanggal Efektif
- 03 – 09 Oktober 2023: Masa Penawaran
- 09 Oktober 2023: Tanggal Penjatahan
- 10 Oktober 2023: Tanggal Distribusi Saham secara Elektronik
- 11 Oktober 2023: Tanggal Pencatatan Saham dan Waran Seri I di Bursa Efek Indonesia
- 11 Oktober 2023 – 07 Oktober 2024: Periode Perdagangan Waran Seri I di pasar Reguler & Negosiasi
- 11 Oktober 2023 – 09 Oktober 2024: Periode Perdagangan Waran Seri I di pasar Tunai
- 11 April 2024 – 10 Oktober 2024: Periode Pelaksanaan Waran Seri I
- 10 Oktober 2024: Tanggal Akhir Masa Berlaku Waran Seri I
PT Logisticsplus International menawarkan sebanyak 300.000.000 lembar saham baru atau sebanyak 27,27% dari jumlah modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah Penawaran Umum Perdana (IPO) dengan Nilai Nominal Rp25,- dan Harga Penawaran sebesar Rp100,- per saham. Jumlah seluruh nilai Penawaran Umum Perdana Saham ini adalah sebanyak Rp30.000.000.000,-.
Selain itu, PT Logisticsplus International juga akan menerbitkan sebanyak 150.000.000 lembar Waran Seri I dengan rasio pembagian setiap pemegang 2 saham baru berhak atas 1 Waran Seri I, dimana setiap 1 waran memberikan hak untuk membeli 1 saham baru dengan harga pelaksanaan sebesar Rp200,- per saham. Nilai hasil pelaksanaan Waran Seri I adalah sebanyak-banyaknya Rp30.000.000.000,-.
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum, setelah dikurangi biaya-biaya emisi yang terkait dengan Penawaran Umum seluruhnya akan digunakan oleh PT Logisticsplus International, sebagai berikut:
-
Sekitar 60% untuk modal kerja operasional meliputi: Pembayaran vendor jasa transportasi dimana penunjukkan vendor akan disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan, terutama untuk kontrak-kontrak baru yang didapatkan oleh Perseroan; Sewa kapal tongkang, yaitu sejenis kapal yang telah dirancang khusus untuk mengangkut material berat seperti batu bara, pasir, kayu, minyak, hingga bahan konstruksi lainnya sebanyak 3 (tiga) unit. Sehubungan dengan rencana tersebut, Perseroan akan menyewa kepada PT Fajar Cargo Logistic dan PT Badranaya Trans Apsara; Sewa alat pendukung operasional berjenis Crane dan Multi Axle Perseroan menyewa dari PT Dian Samudera Utama sedangkan Forklift dan Reach Truck menyewa dari PT Setia Kawan; Serta biaya-biaya operasional lainnya, seperti biaya tenaga kerja, biaya bahan bakar, asuransi pengiriman, biaya marketing dan sales, biaya operasional kantor, biaya perjalanan proyek, biaya operasional kesehatan dan keselamatan kerja serta biaya parkir inap armada darat disekitar wilayah operasional Perseroan.
-
Sekitar 9% untuk pembelian software Cargo Wise dan alat-alat teknologi untuk mendukung operasional dan penjualan serta mengintegrasikan sistem operasional Perusahaan, keuangan, sales, marketing dan pengelolaan aset. Sistem teknologi informasi tersebut berguna untuk mengintegrasikan dengan pelanggan, kantor cabang, National Logistic Ecosystem (NLE), kantor perwakilan luar negeri, bea cukai, fasilitas pergudangan milik sendiri ataupun pelanggan.
-
Sekitar 31% untuk pembelian armada truk baru melalui dealer resmi Isuzu yang tidak ada hubungan afiliasi dengan Perseroan, antara lain sebagai berikut: 2 unit Isuzu Elf tipe NMR L dengan Wingbox; 2 unit Isuzu Giga tipe FVU dengan Wingbox; 2 unit Isuzu Giga tipe Tractor Head GXZ ABS chassis 40ft; 2 unit Isuzu Giga tipe FVZ U HP 6×4 chassis 20ft.
Sedangkan dana yang akan diperoleh PT Logisticsplus International dari hasil pelaksanaan Waran Seri I, seluruhnya akan dialokasikan untuk modal kerja berupa pembayaran vendor jasa transportasi, sewa tongkang, biaya tenaga kerja, biaya bahan bakar, asuransi pengiriman, biaya marketing dan sales, biaya operasional kantor, biaya parkir inap armada darat, sewa alat pendukung operasional, biaya perjalanan proyek, biaya operasional kesehatan dan keselamatan kerja.
PT Logisticsplus International didirikan pada tanggal 22 November 2013 dan berlokasi di SAV Building, Jl. Kavling Polri No. 20, Jagakarsa, Jakarta Selatan 12620, Indonesia. Saat ini, fokus utama PT Logisticsplus International adalah jasa pengurusan transportasi (freight forwarding).
Sebelum Penawaran Umum Perdana (IPO), saham PT Logisticsplus International dimiliki oleh Wahyu Dwi Jatmiko (53,87%), PT Logisticsplus Multimoda Indonesia (38,00%), Hening Tjiptadi S. (5,00%) dan Moch. Taufik DRS, H. (3,13%).